Sabtu, 28 Februari 2015

STRUKTUR DATA



STRUKTUR DATA


Pengertian Struktur Data

Dalam istilah ilmu komputer, sebuah struktur data adalah cara penyimpanan, penyusunan dan pengaturan data di dalam media penyimpanan komputer sehingga data tersebut dapat digunakan secara efisien. Dalam ilmu komputer, struktur data diperumpamakan sebagai pohon karena struktur data yang digunakan secara luas yang menyerupai struktur pohon dengan sejumlah simpul yang terhubung.
Dalam teknik pemrograman, struktur data berarti tata letak data yang berisi kolom-kolom data, baik itu kolom yang tampak oleh pengguna (user) atau pun kolom yang hanya digunakan untuk keperluan pemrograman yang tidak tampak oleh pengguna.
Setiap baris dari kumpulan kolom-kolom tersebut dinamakan catatan (record). Lebar kolom untuk data dapat berubah dan bervariasi. Ada kolom yang lebarnya berubah secara dinamis sesuai masukan dari pengguna, dan juga ada kolom yang lebarnya tetap.
Dengan sifatnya ini, sebuah struktur data dapat diterapkan untuk pengolahan database (misalnya untuk keperluan data keuangan) atau untuk pengolah kata (word processor) yang kolomnya berubah secara dinamis.
Contoh struktur data dapat dilihat pada berkas-berkas lembar-sebar (spreadsheet),  Pusat data (database), pengolahan kata, citra yang dikompres, juga pemampatan berkas dengan teknik tertentu yang memanfaatkan struktur data.

Bagian-bagian dari Struktur Data (Pohon)

1.       Simpul (node)
Sebuah Simpul dapat mengandung sebuah nilai atau suatu kondisi atau menggambarkan sebuah struktur data terpisah atau sebuah bagian pohon itu sendiri. Setiap simpul dalam sebuah pohon memiliki nol atau lebih simpul anak (child nodes). Sebuah simpul yang memiliki anak dinamakan simpul ayah (parent node) atau simpul leluhur (ancestor node) atau superior.
2.      Daun (Leaf nodes)
Semua simpul yang berada pada tingkat terendah dari pohon dinamakan daun (leaf node), daun merupakan simpul terjauh dari akar. Dalam teori grafik, sebuah daun adalah sebuah sudut dengan tingkat 1 selain akar (kecuali jika pohonnya hanya memiliki satu sudut; maka akarnya adalah daunnya juga). Dalam pohon berdasarkan genetic programming sebuah daun (juga dibilang terminal) adalah bagian terluar dari sebuah program pohon. Jika dibandingkan dengan fungsinya atau simpul dalam, daun tidak memiliki argumen. Di banyak kasus dalam daun-GP input ke programnya.
3.      Simpul dalam (Internal nodes)
Sebuah simpul dalam adalah semua simpul dari pohon yang memiliki anak dan bukan merupakan daun. Beberapa pohon hanya menyimpan data di dalam simpul dalam, meskipun ini memengaruhi dinamika penyimpanan data dalam pohon. Sebaliknya, beberapa pohon hanya menyimpan data dalam daun, dan menggunakan simpul dalam untuk menampung metadata yang lain.
4.      Sub pohon (Subtrees)
Sebuah sub pohon adalah suatu bagian dari pohon struktur data yang dapat dilihat sebagai sebuah pohon lain yang berdiri sendiri. Simpul apapun dalam pohon P, bersama dengan seluruh simpul dibawahnya, membentuk sebuah sub pohon dari P. Sub pohon yang terhubung dengan akar merupakan keseluruhan pohon tersebut. Sub pohon yang terhubung dengan simpul lain manapun dinamakan sub pohon asli (proper subtree)

Fungsi Struktur Data dan Pemrograman

Struktur data merupakan landasan dalam penyusunan pemrograman, seorang yang hendak menyusun sebuah aplikasi pemrograman harus dapat mendefinisikan konsep struktur data yang tepat dan baik kemudian menyusun struktur program atau algoritma program yang didefinisikan dari permasalahan aplikasi program. Baru penggabungan antara struktur data yang baik dan algoritma yang benar dan efisien tercipta pemrograman yang benar.
Pemakaian struktur data yang tepat di dalam proses pemrograman akan menghasilkan algoritma yang lebih jelas dan tepat, sehingga menjadikan program secara keseluruhan lebih efisien dan sederhana.

Hubungan Struktur Data dengan Algoritma Program

Dengan pemilihan struktur data yang baik, maka problem yang kompleks dapat diselesaikan sehingga algoritma dapat digunakan secara efisien, operasi-operasi penting dapat dieksekusi dengan sumber daya yang lebih kecil, memori lebih kecil, dan waktu eksekusi yang lebih cepat. Tidak semua struktur data baik dan sesuai.
Contoh untuk problem data bank: pengupdate-an harus cepat, sedangkan penambahan/penghapusan data boleh lebih lambat.
Algoritma adalah suatu urutan instruksi program yang ditulis dalam bentuk bahasa yang dimengerti secara umum baik dalam bentuk tulisan maupun dalam bentuk simbol atau gambar.Algoritma dalam bentuk gambar disebut dengan Flowchart atau System Flow, Algoritma dalam bentuk tulisan atau teks disebut dengan Program Narasi.
Algoritma bisa dikatakan kelanjutan dari analisis struktur data yang dibuat oleh seorang programmer. Jadi bila struktur data sudah dikerjakan dengan benar langkah selanjutnya yang harus dikerjakan adalah menyusun algoritma dari permasalahan yang akan diselesaikan dengan pemrogramman                                                                       
Pengertian record dan Field

Field adalah Sekumpulan karakter yang memiliki arti ( data sebuah kolom ).
Record adalah Kumpulan dari field yg membentuk sebuah informasi data barang atau orang ( data 1 baris ).
File database adalah kumpulan dari record
Dalam operasi database maka harus diperhatikan struktur data yang meliputi record dan field nya. Karena pada dasarnya operasiaonal struktur data adalah operasi pengolahan record dan field dalam database.

Type Data

Type data secara garis besar dibagi menjadi :
1.      String : Berupa data teks / karakter
            Dim Nama As String
2.      Numeric : Berupa data angka / numeric
            Jenis : Integer, Single, Double
            Dim Nilai As Integer
3.      Konstanta : Berisi nilai yang tidak berubah.
            Const Nil= 5 

Type Data Numeric:

·         Mengatasi Masalah Implementasi Program dengan Komputer
·         Memahami masalah secara menyeluruh dan persiapan data.
·         Mengambil Keputusan operasi-operasi yang dilakukan terhadap data.
·         Persiapan Penyimpanan data-data pada memori sehingga tersimpan dan terstruktur secara logis dan operasinya efisien.
·         Pengambilan keputusan terhadap bahasa pemrograman mana yang paling cocok untuk jenis data yang ada .

Type, Object dan Struktur Data

Tipe data adalah jenis data yang mampu ditangani oleh suatu bahasa pemrograman pada komputer. Tiap-tiap bahasa pemrograman memiliki tipe data yang memungkinkan:
·         Deklarasi terhadap variabel tipe data tersebut.
·         Menyediakan kumpulan operasi yang berkorelasi  terhadap variabel bertipe data tersebut.
·         Dipergunakan untuk mempercepat sistem operasi pemrograman ( dari pada field dbf).
·         Obyek Data adalah kumpulan elemen yang mungkin digunakan untuk suatu tipe data tertentu. 
Misalnya:
integer mengacu pada obyek data -32768 s/d 32767,
Byte 0 s/d 255,
String kumpulan karakter maks 255 huruf
Struktur Data Program adalah cara penyimpanan dan pengorganisasian data-data pada memori komputer maupun file secara efektif sehingga dapat digunakan secara efisien guna penyusunan pemrograman untuk mencapai tujuan penggunaan tertentu.

Aktifitas Struktur Data

1.       Mendeskripsikan kumpulan obyek data yang sah sesuai dengan tipe data yang ada.
2.       Menunjukkan mekanisme kerja operasi-operasinya
Contoh:
integer (-32768 s/d 32767) dan jenis operasi yang diperbolehkan adalah +, -, *, /, mod, ceil, floor, <, >, != dsb.
Aktifitas Struktur data = obyek data  + [operasi manipulasi data].

Tidak ada komentar:

Posting Komentar